Pelatihan Kerajinan Tangan

Bank Ekonomi Gandeng PPSW Beri Pelatihan Kerajinan Tangan
Cipto - Ekonomi Bisnis
Sabtu, 22 September 2012 12:02 WIB

PT Bank Ekonomi Raharja Tbk (Bank Ekonomi), bekerja sama dengan Pusat Pengembangan Sumber Daya Wanita (PPSW) Jakarta hari ini memulai program Jemari dalam Karya, sebuah program yang bertujuan untuk memberikan pelatihan pembuatan kerajinan tangan perdana bagi 50 anggota Koperasi Sahabat Perempuan yang berasal dari Tambora, Jakarta Barat.

Program ini dimulai dengan kunjungan para anggota Koperasi Sahabat Perempuan dan staffrelawan Bank Ekonomi ke Craft Workshop Rumah Puteri yang berlokasi di Cibubur. Para relawan yang seluruhnya merupakan karyawan Bank Ekonomi diajak untuk terlibat aktif – mendampingi para anggota koperasi, melakukan pembekalan pengenalan keuangan sampai mengumpulkan limbah kain perca yang dapat dipergunakan sebagai bahan dasar bagi pembuatan kerajinan tangan ini.

“Kerja sama yang dilakukan dengan PPSW Jakarta merupakan bentuk tanggung jawab sosial Bank Ekonomi untuk mendukung pengembangan perekonomian masyarakat ke arah yang lebih baik, khususnya bagi mereka yang membutuhkan. Jemari dalam Karya merupakan salah satu inisiatif yang kami jalankan tahun ini untuk membuka akses bagi ibu-ibu anggota Koperasi Sahabat Perempuan dari daerah Tambora untuk bisa memulai usaha dan mandiri secara ekonomi”, ujar Amadea Risa, Manager Corporate Sustainability Bank Ekonomi dalam siaran persnya, Jumat (21/9).

Tambora sendiri merupakan salah satu daerah dengan tingkat kepadatan penduduk paling tinggi di DKI Jakarta, 43.789 jiwa per kilometer persegi. Kondisi ini ditambah dengan kurangnya keterampilan/keahlian warga yang mengakibatkan angka penggangguran semakin meningkat.

Tri Endang Sulistyowati perwakilan dari PPSW Jakarta menambahkan, ”Kami menyambut baik inisiatif dan dukungan dari Bank Ekonomi khususnya dalam usaha-usaha pemberdayaan masyarakat. Program ini diharapkan dapat membangkitkan semangat kewirausahaan dari para anggota Koperasi sehingga dapat meningkatkan kemandirian ekonomi di kawasan Tambora.”
Foto: Bank Ekonomi